Web Analytics Made Easy - Statcounter
6 Dompet digital yang biasa Digunakan Masyarakat Kita

6 Dompet digital yang biasa Digunakan Masyarakat Kita

Dompet digital atau e-wallet sekarang makin terkenal di kelompok masyarakat karena keringanan dan kenyamanan yang dijajakan.Ditambah lagi semenjak menyebarnya Covid-19 yang membuat transaksi bisnis digital semakin meningkat.Hal itu sesuai karena ada peralihan pola hidup warga yang seringkali melakukan aktivitas dari rumah.

Berdasar penelitian dari Ipsos, dompet digital lokal masih memimpin warga Indonesia.

Yok, baca apa e-wallet terbaik 2020 berdasar penelitian Ipsos yang dapat kamu menjadikan opsi.

Baca juga

1. GoPay

Tidak cuman sukses di transportasi online, GoJek sukses dengan service e-walletnya, yaitu GoPay.

Telah kantongi ijin sah dari Bank Indonesia, dompet digital ini mempermudah kamu dalam berbisnis digital.

Dimulai dari transportasi online, pemesanan makanan, pengisian pulsa, pembayaran bill, sampai jasa pengangkutan.

Kamu dapat lakukan top-up dengan beberapa sistem sekalian, seperti internet banking, mobile banking, sampai ATM.

GoPay konstan tempati urutan kesatu dengan pemakai aktif paling banyak semenjak tahun 2019 kemarin.

 

2. OVO

Dompet digital terbaik ke-2 digenggam oleh OVO yang dipunyai oleh Grab.

Tidaklah aneh, bila kamu memasang program OVO, karena itu saldonya secara automatis akan masuk ke Grab Pay punyamu.

OVO kuasai lebih dari 70 % pusat berbelanja di Indonesia, seperti bioskop, kafe, sampai supermarket.

Sama seperti dengan GoPay, e-wallet ini punyai bermacam opsi untuk top-up.

Kamu dapat mengisinya lewat internet banking, ATM, sampai mobile banking.

Banyak feature yang ada di program OVO, dimulai dari transfer antara bank, pembayaran transaksi bisnis e-commerce, sampai transportasi online.

3. Dana

Dana sekarang makin membumbung di kelompok masyarakat untuk transaksi bisnis digital.

Ditambah lagi, dompet digital yang ini telah kantongi ijin dari faksi Bank Indonesia sebagai Instansi Keuangan Digital.

Program ini memiliki keunggulan tertentu, karena dia telah tersambung dengan data dari faksi Kependudukan dan Catatan Sipil.

Kamu bisa juga memakai program ini untuk beragam hal, dari berbelanja online sampai pembayaran bill rumah tangga.

Baca juga

4. LinkAja

Siapakah yang baru mengetahui jika program LinkAja adalah produk dari Bank Berdikari?

LinkAja sebagai produk e-wallet dari kolaborasi beberapa perusahaan Indonesia, yakni HIMBARA (Himpunan Bank Punya Negara – terhitung Bank Mandiri), Telkomsel, dan Pertamina.

Program ini salah satunya pionirerr dari e-wallet yang berada di Indonesia.

LinkAja memiliki bermacam feature yang mempermudah transaksi bisnis digital, dimulai dari pembayaran bill sampai berbelanja online.

 

5 Sakuku

Sakuku sebagai e-wallet yang dipunyai oleh Bank Central Asia (BCA).

Dompet digital ini lumayan besar karena sebagian besar perusahaan di Indonesia condong memakai BCA untuk bayar upah pegawainya.

Karena itu, Bank BCA selanjutnya melaunching program Sakuku untuk memudahkan transaksi bisnis digital.

Program ini terdiri jadi dua tipe, yaitu Sakuku dan Sakuku Plus.

Bedanya ada dari jumlahnya optimal saldo yang bisa diletakkan didalamnya.

Sakuku cuman dapat simpan saldo optimal sampai Rp2 juta.

Sementara, Sakuku Plus memungkinkannya kamu simpan saldo sampai Rp10 juta.

Sakuku Plus diperlengkapi dengan beragam feature tambahan seperti split bill dan ambil tunai.

Baca juga

6. Paytren

Walau sempat dipeti-eskan, Paytren rupanya masuk ke dompet digital dengan pemakai paling banyak di Indonesia.

Semenjak quartal ke-3 tahun 2019, dia stabil tempati status 10 dalam ekosistem dompet digital.

Program ini mempunyai bermacam feature yang mempermudah pemakainya berbisnis digital dari rumah.

Dimulai dari bayar bill bulanan, berbelanja online, sampai sedekah online.