Privasi percakapan di WhatsApp sangat penting, apalagi jika ponsel sering dipinjam orang lain. Untungnya, WhatsApp kini menyediakan fitur kunci biometrik yang memungkinkan Anda mengamankan aplikasi dengan sidik jari, Face ID, atau Touch ID. Dengan fitur ini, hanya Anda yang bisa membuka WhatsApp meskipun ponsel dalam keadaan aktif.
Kitaswara.com akan memberikan panduan lengkap cara mengunci WhatsApp dengan biometrik di Android dan iPhone, termasuk opsi tambahan untuk keamanan ekstra.
Persiapan Sebelum Mengunci WhatsApp
Sebelum mengaktifkan kunci biometrik, pastikan:
-
Ponsel Anda sudah memiliki fitur sidik jari atau Face ID, dan sudah dikonfigurasi di pengaturan perangkat.
-
Aplikasi WhatsApp sudah diperbarui ke versi terbaru dari Play Store atau App Store.
-
Anda telah mengaktifkan kunci layar perangkat (PIN, pola, atau password) sebagai cadangan.
Cara Mengunci WhatsApp dengan Biometrik
A. Di Android
WhatsApp untuk Android sudah menyediakan fitur bawaan Fingerprint Lock. Berikut langkah-langkahnya:
-
Buka WhatsApp.
-
Ketuk ikon titik tiga (⋮) di kanan atas → pilih Pengaturan.
-
Masuk ke Akun → Privasi → Kunci sidik jari.
-
Aktifkan opsi Kunci sidik jari.
-
Konfirmasi dengan sidik jari Anda.
-
Pilih waktu penguncian otomatis:
-
Segera setelah keluar,
-
Setelah 1 menit, atau
-
Setelah 30 menit.
-
-
Jika ingin, nonaktifkan opsi “Tampilkan konten di notifikasi” agar isi pesan tidak muncul di layar kunci.
Kini, setiap kali Anda membuka WhatsApp, aplikasi akan meminta verifikasi sidik jari terlebih dahulu.
B. Di iPhone
Untuk pengguna iPhone, WhatsApp dapat dikunci menggunakan Face ID atau Touch ID, tergantung tipe perangkat.
-
Buka WhatsApp di iPhone.
-
Masuk ke Pengaturan → Akun → Privasi → Kunci Layar.
-
Aktifkan opsi Minta Face ID / Touch ID.
-
Pilih durasi kapan kunci aktif (misalnya “Segera” atau “Setelah 1 menit”).
-
Sesuaikan pengaturan pratinjau pesan di notifikasi jika ingin menjaga privasi penuh.
Alternatif: Mengunci WhatsApp di Level Sistem
Jika WhatsApp Anda belum memiliki fitur kunci biometrik bawaan, gunakan fitur keamanan sistem atau aplikasi tambahan berikut:
Fitur Bawaan Pabrikan (App Lock / Secure Folder)
Beberapa merek ponsel seperti Samsung, Xiaomi, Oppo, Vivo, atau Huawei menyediakan fitur App Lock.
Langkah umumnya:
-
Buka Pengaturan → Keamanan / Privasi → App Lock / Secure Folder.
-
Tambahkan WhatsApp ke daftar aplikasi yang dikunci.
-
Pilih metode kunci biometrik (sidik jari / wajah).
Kelebihannya, Anda bisa mengunci lebih dari satu aplikasi sekaligus dengan perlindungan bawaan dari sistem operasi.
Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Jika ponsel Anda tidak memiliki App Lock bawaan, Anda bisa menginstal aplikasi tambahan dari Play Store seperti AppLock atau Smart AppLock.
Namun, pastikan:
-
Aplikasi tersebut memiliki ulasan positif dan reputasi baik.
-
Perhatikan izin akses yang diminta agar tidak berisiko terhadap privasi Anda.
Mengamankan WhatsApp Web dan Desktop
Fitur biometrik hanya tersedia di perangkat seluler. Untuk WhatsApp Web atau Desktop, lakukan hal berikut:
-
Aktifkan kunci layar komputer (password atau PIN).
-
Logout setiap kali selesai menggunakan WhatsApp Web.
-
Periksa perangkat yang terhubung melalui WhatsApp → Perangkat tertaut, lalu keluar dari sesi yang tidak dikenal.
Tips Tambahan untuk Privasi WhatsApp
-
Aktifkan verifikasi dua langkah di WhatsApp:
Masuk ke Pengaturan → Akun → Verifikasi dua langkah, lalu buat PIN keamanan tambahan. -
Sembunyikan isi pesan di layar kunci, agar tidak terbaca oleh orang lain.
-
Perbarui sistem operasi dan aplikasi WhatsApp secara rutin untuk mendapatkan fitur keamanan terbaru.
-
Jangan bagikan data biometrik Anda — sidik jari dan wajah bersifat pribadi dan tidak bisa diganti seperti kata sandi.
Jika Kunci Biometrik Tidak Berfungsi
Jika Anda mengalami kendala, coba langkah berikut:
-
Pastikan sidik jari atau Face ID masih aktif di pengaturan ponsel.
-
Hapus dan daftarkan ulang biometrik Anda.
-
Perbarui WhatsApp ke versi terbaru.
-
Jika fitur belum muncul, bisa jadi belum tersedia di wilayah Anda — gunakan fitur App Lock bawaan sementara.
Mengunci WhatsApp dengan biometrik adalah cara sederhana namun efektif untuk menjaga kerahasiaan percakapan. Anda bisa melakukannya langsung melalui fitur bawaan WhatsApp, atau lewat pengaturan keamanan ponsel.
Checklist cepat:
-
Aktifkan biometrik di ponsel.
-
Update WhatsApp ke versi terbaru.
-
Hidupkan kunci sidik jari / Face ID di pengaturan WhatsApp.
-
Aktifkan verifikasi dua langkah.
-
Nonaktifkan pratinjau pesan di layar kunci.
Dengan langkah-langkah ini, privasi dan keamanan WhatsApp Anda akan jauh lebih terjamin.