Web Analytics Made Easy - Statcounter

Ilmu di Balik Mengidam Makanan Larut Malam dan Cara Mengatasinya

Pernahkah Anda menemukan diri Anda makan makanan sehat dan kaya nutrisi sepanjang hari dan kemudian menjadi mangsa mengidam junk food Anda di larut malam? Nah, mengidam makanan larut malam telah menguasai kita. Ada alasan yang terbukti secara ilmiah di balik mengidam dan Anda juga dapat mengatasi mengidam tersebut setelah mengidentifikasi alasan terkait. Baca terus untuk mengetahui mengapa Anda mendambakan makanan di larut malam bersama dengan junk food sehat yang bisa Anda makan alih-alih memilih camilan yang digoreng dan bergula. (semua kredit gambar-istock)

Kebiasaan makan

Jika Anda tidak memberikan nutrisi yang optimal untuk tubuh Anda di siang hari, ia akan menginginkan makanan di malam hari. Jika diet Anda rendah protein, maka Anda pasti akan merasa lapar di penghujung hari. Untuk mengatasinya, Anda harus mengikuti diet yang tepat di siang hari. Nikmati sarapan bergizi dan mengenyangkan diikuti dengan makan siang yang seimbang dan akhirnya makan malam ringan. Penyebab utama lain di balik mengidam makanan larut malam adalah kebosanan. Menonton film atau serial bersama teman atau keluarga? Ambil sekantong keripik, bersama dengan pizza dan minuman dingin. Identifikasi kejadian di mana Anda mendambakan makanan cepat saji bahkan setelah makan dan matikan dorongan itu saat itu juga.

Stres

Stres adalah salah satu alasan utama di balik makan berlebihan pada makanan yang tidak sehat selama berjam-jam. Makan makanan yang digoreng atau dikemas dengan gula memberikan kenyamanan dan membantu meredakan stres. Sebuah studi yang diterbitkan dalam International Journal of Eating Disorders menemukan bahwa ngemil larut malam berhubungan positif dengan makan emosional dan stres. Studi tersebut menyimpulkan bahwa individu yang terlibat dalam ngemil larut malam mungkin menggunakan makanan untuk mengatasi stres dan emosi negatif.

Pola tidur yang tidak rata

Tidak memiliki rutinitas tidur yang benar? Maka kemungkinan besar Anda akan mendambakan junk food di malam hari. Kurang tidur juga merupakan faktor penyebabnya, karena saat tubuh lelah, tubuh melepaskan kortisol, hormon stres yang dapat memicu keinginan untuk makan makanan manis atau berlemak. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Physiology & Behavior menemukan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan hormon ghrelin rasa lapar dan penurunan hormon leptin, yang menandakan rasa kenyang. Ketidakseimbangan hormon ini dapat mengakibatkan peningkatan rasa lapar dan mengidam makanan tinggi lemak dan tinggi karbohidrat.

Swap yang sehat

Berikut adalah perubahan sehat yang dapat Anda lakukan untuk mengalihkan pilihan makanan Anda ke yang lebih sehat. Alih-alih keripik kentang goreng, Anda bisa memilih keripik ragi panggang, jowar puff, makhana panggang, dan bahkan popcorn. Alih-alih cokelat atau kue, pilihlah apel dengan selai kacang, kue jaggery, yogurt buah, dan bahkan cokelat hitam bebas gula. Alih-alih soda atau minuman dingin, pilihlah limun atau jus buah segar.